Gak Lagi Bingung Isi Website dengan 4 Jenis Konten Ini

Website Development - 06 Jul 2018

Sudah punya website? Cek! Bingung mengisi konten di website? Wajar kok! Kita seringkali bingung website kita akan diisi dengan konten apa ya kan?!

Fyi, fungsi utama konten adalah untuk mendapatkan traffic. Dari konten, kita bisa melakukan convert traffic, atau dengan kata lain mengubah pengunjung menjadi leads atau calon pelanggan. Meskipun setiap website mempunyai konten yang berbeda-beda. Namun, percayalah sebenarnya setiap website seharusnya mempunyai tujuan yang sama.

Lantas apa goal yang biasanya ingin diraih oleh kebanyakan orang?

Pada umumnya, konten yang ada di berbagai website mempunyai jenis dan alur yang hampir serupa. Nah, berikut ini adalah empat jenis konten yang dibutuhkan oleh setiap website:

  1. Content to entertain (konten yang menghibur)
  2. Content to educate (konten yang mengedukasi)
  3. Conten to persuade (konten untuk mengajak/menarik)
  4. Content to convert (konten untuk mengonversi)

Pertanyaan selanjutnya, kenapa kita membutuhkan konten yang menghibur?

Sumber gambar

Sebelumnya, kita tentu ingin menjangkau banyak orang terlebih dahulu. Kepada siapa kita akan menjual produk/jasa kita jika sama sekali belum ada yang mampu kita jangkau? Secara garis besar, kebutuhan orang akan internet adalah untuk mendapatkan hiburan dan pengetahuan. Membuat konten yang menghibur adalah cara paling sederhana dan murah untuk mendapatkan perhatian banyak orang. Namun, agar konten tersebut dapat berfungsi dengan baik, kita harus tetap mengarahkan kepada orang yang tepat yang sesuai dengan target pengunjung kita.

Karena bertujuan untuk menghibur, maka konten-konten dengan jenis ini lebih baik mengarah pada pendekatan emosional ketimbang rasional, dan share-able atau mudah dibagikan. Semakin banyak konten yang di-share, maka akan semakin banyak orang akan terjangkau oleh kita.

Kenapa kita membutuhkan konten yang mengedukasi?

Adapun konten yang mengedukasi lebih menitikberatkan pada pendekatan rasional dan shareable alias mudah dibagikan.

Bagaimana dengan konten yang mengajak/menarik minat?

Konten yang berstujuan untuk mengajak berperan penting untuk mengarahkan orang-orang secara perlahan ke arah konversi yang kita butuhkan (jenis konversi bisa sangat berbeda-beda, dapat berupa pembelian, mendapatkan informasi / data penting atau yang bisa di sebut enquiry, call back request, dan sebagainya) dan biasanya konten ini mempunyai pendekatan emosional.

Bagaimana konten untuk melakukan konversi?

Sumber gambar

Tentu saja diantara keempat jenis konten, konten ini adalah yang paling penting untuk dimiliki sebuah website. Kenapa? traffic yang kita datangkan akan terbuang dan menguap sia-sia jika kita tidak memiliki konten ini karena tujuannya untuk mengarahkan pengunjung menjadi leads alias calon pembeli. Adapun konten dengan jenis ini contohnya: profil perusahaan (termasuk alamat toko dan kontak), detail produk/jasa, panduan membeli dll.

 Apa efek dari penggunaan pendekatan Rasional dan Emosional?

Beberapa orang mempunyai respon yang bagus terhadap sebuah pendekatan emosional namun sebagian lainnya lebih tersentuh dengan pendekatan rasional. untuk mendapat angle yang bagus dari kedua perspektif tersebut, sebaiknya kita menyediakan konten dengan pendekatan emosional dan rasional.

Sebagai contoh, kita mungkin perlu memasukkan dua tipe konten tersebut pada satu halaman yang sama. Misalnya; pada halaman produk, terdapat detail dari produk tersebut, seperti harga, jenis, manfaat, (pendekatan rasional) dan juga review dari pelanggan atau testimoni (pendekatan emosional).

Bagaimana jika website kita bukan untuk melakukan penjualan?

Untuk website yang tidak melakukan direct selling, misalnya; media atau publisher, yang kebanyakan pendapatannya bergantung pada advertising (tanpa menjual subcriptions untuk premium content), website jenis ini masih bisa membuat konten berupa ajakan ataupun melakukan konversi. Namun tentu saja bentuknya akan sangat berbeda dari website-website yang bertujuan untuk berjualan atau e-commerce.

Adapun situs website yang bergantung pada pendapatan iklan, konversi yang memungkinkan bagi mereka adalah social share yang bertujuan untuk menambah traffic pada page views. Maka dari itu, konten-konten mereka yang bertujuan untuk mengajak dan melakukan konversi mungkin akan berupa call to action untuk sosial media dan berbagai macam post terkait.

Sebuah konten yang terdiri dari copywriting yang indah (termasuk headline berkualitas di dalamnya), gampang dimengerti, serta SEO friendly tentunya harus disajikan dengan design visual yang menarik bagi calon konsumen Anda. Jika Anda membutuhkan jasa seorang graphic designer profesional yang dapat Anda percaya, Kertas Putih Creative House dapat anda andalkan. Klik disini untuk info selengkapnya :)

Sumber

Sumber gambar thumbnails